Pages

Diberdayakan oleh Blogger.
Memahami Al-Qur'an dan Sunnah menurut pemahaman para Salafusshalih

Keadaan Hati Saat Membaca Al-Qur'an

Sabtu, 21 November 2015


1. Patut direnungkan yang dibaca adalah Al-Quran, kalamullah. Sehingga yang dibaca benar-benar suatu yang agung dan mulia.

2. Patut dihayati bahwa yang dibaca bukan perkataan manusia.


3. Menghadirkan hati ketika membaca.


4. Merenungkan dan mentadabburi setiap ayat demi ayat yang dibaca, termasuk saat membaca nama dan sifat Allah.


5. Merasa bahwa setiap ayat yang dibaca ditujukan pada dirinya, bukan pada yang lainnya.


6. Berusaha mengambil faedah dan pengaruh dari ayat yang dibaca.


7. Menjauhkan diri dari berbagai gangguan yang sulit dalam memahami ayat.


8. Meyakini bahwa bukan karena kekuatan kita untuk mudah menghayati Al-Quran, namun semuanya adalah kemudahan dari Allah.


Yang disebutkan di atas adalah berbagai adab yang berkenaan dengan hati. Inilah yang bisa dihimpun saat membaca Al-Qur'an.


Moga kita bisa mempraktikannya. 


Referensi: Kunuz Riyadh Ash-Shalihin, 7: 141.
---
Muhammad Abduh Tuasikal 

4 Safar 1437 H, disusun saat perjalanan Panggang - Jogja


Sumber Grup WA Kajian Ilmiyyah Depok

Silahkan kunjungi satucarajitu.blogspot.com untuk informasi lain yang bermanfaa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Flag Counter

Most Reading

Sidebar One